C++ diciptakan oleh Bjarne Stroustrup di laboratorium Bell pada awal tahun
1980-an, sebagai pengembangan dari bahasa C dan Simula. Saat ini, C++
merupakan salah satu bahasa yang paling populer untuk pengembangan software
berbasis OOP.
Kompiler untuk C++ telah banyak beredar di pasaran. Software developer
yang paling diminati adalah Borland Inc. dan Microsoft Corp.
Produk dari Borland untuk kompiler C++ adalah Turbo C++, Borland C++,
Borland C++ Builder. Sedangkan dari Microsoft adalah Ms. Visual C++.
Walaupun banyak kompiler yang tersedia, namun pada intinya bahasa
pemrograman yang dipakai adalah C++.
Sebelum mulai melakukan kode program, sebaiknya diingat bahwa C++
bersifat “case sensitive”, yang artinya huruf besar dan huruf kecil dibedakan.
2. STRUKTUR BAHASA C++
Cara terbaik untuk balajar bahasa pemrograman adalah dengan langsung
mempraktikannya. Cobalah contoh program berikut :
Program di atas, misalnya dapat disimpan dengan nama latih1.cpp. Cara untuk
menyimpan dan mengkompile program berbeda-beda, tergantung kompiler yang
dipakai.
// program pertamaku
#include
int main ()
{
cout << "Selamat Belajar C++";
return 0;
}
3
Ketika di-run, maka di layar akan muncul sebuah tulisan “Selamat Belajar
C++”. Contoh di atas, adalah sebuah contoh program sederhana menggunakan
C++. Namun, penggalan program tersebut telah menyertakan sintak-sintak dasar
bahasa C++. Sintak dasar tersebut, akan kita bahas satu per satu:
// program pertamaku
merupakan sebuah baris komentar. Semua baris, yang ditandai dengan dua
buah tanda slash (//), akan dianggap sebagai baris komentar dan tidak akan
berpengaruh pada hasil. Biasanya, baris komentar dipakai oleh programmer
untuk memberikan penjelasan tentang program.
Baris komentar dalam C++, selain ditandai dengan (//) juga dapat ditandai
dengan (/*….*/)
Perbedaan mendasar dari keduanya adalah :
// baris komentar
/* blok komentar */
#include
pernyataan yang diawali dengan tanda (#) merupakan pernyataan untuk
menyertakan preprocessor. Pernyataan ini bukan untuk dieksekusi. #include
header iostream.h. Dalam file header ini, terdapat beberapa fungsi standar
yang dipakai dalam proses input dan output. Seperti misalnya perintah cout
yang dipakai dalam program utama.
int main ()
baris ini menandai dimulainya kompiler akan mengeksekusi program. Atau
dengan kata lain, pernyataan main sebagai penanda program utama. Adalah
suatu keharusan, dimana sebuah program yang ditulis dalam bahasa C++
memiliki sebuah main.
main diikuti oleh sebuah tanda kurung () karena main merupakan sebuah
fungsi. Dalam bahasa C++ sebuah fungsi harus diikuti dengan tanda (), yang
4
nantinya dapat berisi argumen. Dan sintak formalnya, sebuah fungsi dimulai
dengan tanda {}, seperti dalam contoh program.
cout << "Selamat Belajar C++";
perintah ini merupakan hal yang akan dieksekusi oleh compiler dan
merupakan perintah yang akan dikerjakan. cout termasuk dalam file iostream.
cout merupakan perintah untuk menampilkan ke layer.
Perlu diingat, bahwa setiap pernyataan dalam C++ harus diakhiri dengan tanda
semicolon (;) untuk memisahkan antara pernyataan satu dengan pernyataan
lainnya.
return 0;
pernyataan return akan menyebabkan fungsi main() menghentikan program
dan mengembalikan nilai kepada main. Dalam hal ini, yang dikembalikan
adalah nilai 0. Mengenai pengembalian nilai, akan dijelaskan nanti mengenai
Fungsi dalam C++.
Coba tambahkan sebaris pernyataan lagi, sehingga program contoh di atas akan
menjadi seperti berikut:
Maka perintah cout yang kedua akan menampilkan sebuah kalimat lagi di layar,
dengan tulisan “di kampusku”.
// latihan keduaku
#include
int main ()
{
cout << "Selamat Belajar C++";
cout << "di kampusku";
return 0;
}
Minggu, 18 Juli 2010
Pemograman Berorientasi Objek
Diposting oleh c'LemOt_waE di 21.52
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar